Arti Lambang Daerah Provisi LAMPUNG

Arti Lambang Daerah Provisi LAMPUNG

Bingkai Perisai Persegi Lima

Kesanggupan untuk mempertahankan cita-cita dan tujuan luhur masyarakat lampung.

Kata “LAMPUNG”

Sebagai identitas pemilik lambang dan daerah lampung.

Warna (Hijau,Coklat,Biru,Putih,Kuning tua,muda dan emas)

Hijau = Dataran tinggi dan subur

Coklat = Dataran rendah dan subur

Biru = Kekayaan sungai dan laut daerah lampung

Putih = Kesucian dan keikhlasan masyarakat lampung

Kuning (tua,muda dan emas) = Keagungan,kebesaran dan kejayaan masyarakat lampung

Payung

Memiliki 2 makna =

1. Payung jurai yang melambangkan provinsi lampung

2. Payung Agung melambangkan negara kesatuan RI

Jari payung berjumlah 17

Ruas payung berjumlah 8

Batas garis ruas 19

Rumbai payung berjumlah 45

Tiang bulatan pada puncak payung melambangkan satu cita-cita masyarakat lampung.

Baca juga tarian asal lampung:

Siger

Mahkota keagungan masyarakat lampung yang melambangkan tingkat kehidupan masyarakat lampung yang terhormat.

Lihat artikel terkait:

Download suara burung masteran
Galery modifikasi motor
Resep masakan

Gong

Alat musik asli lampung yang melambangkan kehidupan masyarakat lampung yang demokratis.

Lingkaran Gong

1. Lingkaran Besar = Himpunan masyarakat ruwa jurai beserta asal usul nya.

2. Lingkaran Kecil = Pemimpin pemerintah yang mengeratkan hubungan kerjasama antara pemimpin dan yang dipimpin.

Laduk dan Payan

2 senjata asli lampung

Laduk = Berbentuk seperti golok, merupakan alat serba guna yang melambangkan golongan masyarakat lampung.

Payan = Berbentuk seperti tombak, melambangkan pusaka tradisional lampung.

Lada

Merupakan produk asli masyarakat lampung.

Biji lada berjumlah 64 yang melambangkan satu lampung terbentuk pada tahun 1964.

Buah lada berjumlah 8 yang melambangkan bulan kemerdekaan RI.

Daun lada berjumlah 17 yang melambangkan tanggal kemerdekaan RI.

Padi

Merupakan produk utama asli masyarakat pendatang.

Biji Padi berjumlah 45 yang melambangkan tahun kemerdekaan RI.

Kata “SANG BUMI RUWA JURAI”

Sang Bumi = Rumah Tangga yang Agung.

Ruwa Jurai = Dua unsur golongan masyarakat Asli dan Pendatang di wilayah lampung.

Pita “SANG BUMI RUWA JURAI”

Dilihat dari bawah merupakan pintu gerbang masuk ke daerah lampung yang subur dan makmur.

Dilihat dari atas merupakan wadah pembangunan yang berintikan padi dan lada oleh masyarakat lampung yang kaya budaya.

Aksara Lampung “LAMPUNG”
Melambangkan bahwa masyarakat lampung dapat baca tulis aksara lampung.

Kesimpulan Arti Lambang Lampung

Lampung merupakan Sang Bumi Ruwa Jurai, rumah tangga dari 2 unsur golongan, menempati dataran tinggi,rendah,daratan dan lautan yang merupakan penghasil lada dan padi sebagai sumber kehidupan.

Rakyat bersatu secara demokratis bekerja sama untuk saling membangun, mewujudkan satu cita-cita Negara Kesatuan RI.